Karakteristik Buah Berdasarkan Proses Kematangannya & Contoh Buahnya



Karakteristik Buah Berdasarkan Proses Kematangannya – Didunia ini ada banyak jenis-jenis buah dengan karakteristik tertentu, baik dari penanamannya, bentuk hingga saat buah tersebut telah matang. Tidak sedikit orang memanfaatkan tanahnya untuk menanam buah yang cepat dalam berbuah walaupun pada dasarnya pohon dari buah tersebut mempunyai waktu tersendiri untuk bisa matang.

Ciri-ciri buah yang matang seperti adanya perubahan warna dengan hilangnya warna hijau kecuali buah alpukat atau apel granny. Selain itu, buah yang matang bisa diketahui ketika terdapat perubahan komponen dinding sel, dan yang paling mudah untuk diketahui apabila buah tersebut telah matang adalah rasa dari buah itu yang rata-rata menyebabkan berasa manis.

Sedangkan yang terakhir adalah dengan melihat aroma dari buah tersebut yang biasanya buah telah matang akan harum atau beraroma tertentu dari biasanya. Akan tetapi, diketahui terdapat buah yang bisa dimatangkan tanpa harus di pohonnya. Selain itu, terdapat buah yang tidak boleh dipetik sebelum matang, apabila dipetik maka akan mengalami pembusukan.

Tentu bagi anda yang menanam buah harus mengetahui jenis-jenis buah apa yang mengalami karakteristik yang bisa dimatangkan dengan berbagai cara, dan jenis buah apa yang tidak bisa dipetik sebelum matang.



Sebab apabila karakteristik dari buah itu tidak ketahui tentu akan menyebabkan kerugian bagi anda sebab harus menunggu waktu yang lama agar pohon dari buah tersebut dapat tumbuh kembali. Selain itu, dibutuhkan biaya yang besar dalam perawatan buah tersebut, jika tidak maka buah itu akan mati.



Memang beberapa buah bisa matang walau tidak bersama pohonnya, seperti mangga yang setengah matang saja, apabila ditaruh ditempat yang cocok maka mangga tersebut akan matang dengan sendirinya. Pembahasan itulah yang akan dibahas oleh penulis dalam topik yang berjudul karakteristik buah berdasarkan proses Kematangannya yang dapat dilihat dibawah ini.



Karakteristik Buah Berdasarkan Proses Kematangannya

Diketahui menyebutkan soal karakteristik buah berdasarkan proses kematangannya pada dasarnya terbagi dua yaitu buah klimaterik dan buah non klimaterik. Apasih yang dimaksud dengan buah klimaterik dan buah non klimaterik itu?

1. Buah Klimaterik

Buah Klimaterik adalah buah yang setelah dipetik dapat mengalami pematangan dan dilanjutkan dengan pembusukan pada buah. Hal ini pada jenis buah klimaterik mengalami aktivitas respirasi mengalami perubahan yang tidka mencolok. Selain itu adanya produksi hormon etilen dalam jaringan buah lebih berfluktuasi yang berpengaruhi tingkat kematangan pada buah klimaterik.

Diketahui bahwa karakteristik buah berdasarkan proses kematangannya ini terbagi atas 3 tahap yaitu klimaterik menaik, puncak dan pasca klimaterik. Buah klimaterik akan menunjukkan peningkatan yang besar dalam laju produksi karbondioksida dan etilen bersamaan dengan terjadinya pemasakan.

Contoh Buah Klimaterik

Adapun contoh pada buah klimaterik adalah:

  • Buah mangga (Manggifera indica)
  • Buah alpukat (Presea americana)
  • Buah nangka (Artocarpus integra Merr.)
  • Buah sirsak (Annona muricata L.)
  • Buah sukun (Artocarpus altiliss Tosberg)
  • Buah kiwi (Actinida deliciosa)
  • Buah durian (Durio zibethinus Murr.)
  • Buah kemang (Mangifera caesia Jack.)
  • Buah cempedak (Artocarpus champeden spring)
  • Buah pepaya (Carica papaya)
  • Buah pisang (Musa sp.)
  • Buah kesemek (Diospyrus kaki L. F)
  • Buah plum (Prunus sp.),
  • Buah manggis (Garcinia mangostana L.)
  • Buah melon (Cucumis melo)
  • Buah apel (Malus domestica)
  • Buah pir/peach (Pyrus communis)
  • Buah tomat (L. esculentum)

2. Buah Non Klimaterik

Buah non klimaterik adalah buah yang setelah dipetik tidak akan mengalami pematangan melainkan akan langsung mengalami pembusukan.

Hal ini terjadi karena pada saat pemasakan, buah ini mengalami aktivitas respirasi yang cepat dan setelah itu akan menurun serta dalam karakteristik proses kematangan buah ini mempunyai produksi etilennya cenderung konstan.

Contoh Buah Non Klimaterik

Adapun beberapa contoh buah non-klimaterik adalah:

  • Buah salak,
  • Buah jambu monyet,
  • Buah mentimun,
  • Buah strowberi,
  • Buah jeruk,
  • terong,
  • Buah anggur,
  • Buah rambutan,
  • cabai.
  • Buah ceri,
  • Buah lemon,
  • Buah nanas,

Demikianlah informasi mengenai topik yang berjudul Karakteristik Buah Berdasarkan Proses Kematangannya & Contoh Buahnya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *