Patung adalah contoh dari karya seni murni. Sebagai karya seni yang berada dalam 3 dimensi yakni dalam artian mempunyai ukuran panjang, lebar dan tinggi atau volume, membuat patung dapat dinikmati dari banyak arah mau dari samping, belakang, depan atau dari atas dan bawah sekalipun.

Pada mulanya, pembuatan patung masih terbatas, dimana manusia membuat patung dengan meniru bentuk manusia atau binatang atau objek yang dilihatnya. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, imajinasi manusia pun juga meningkat dengan banyaknya patung yang dibuat dalam banyak bentuk, asalkan yang paling utama adalah patung tersebut unik dan indah pastinya.

Menurut Elyandra Widharta dalam buku Pengetahuan Seni Rupa Indonesia (Edisi Revisi) (2018), biasanya patung dibuat dari hasil pahatan dengan media objek tertentu misalnya dengan menggunakan batu, kayu ataupun logam.

Secara sederhana dan pada umumnya, bahan dan alat yang dipakai dalam pembuatan patung adalah tanah liat, kayu, semen dan gypsum.

Membuatnya pun tidak bisa asal buat begitu saja, sebab terdapat teknik tersendiri dan bergantung dari bahan yang digunakan. Seperti pembuatan patung berbahan kayu menggunakan teknik pahat dan pembuatan patung berbahan semen menggunakan teknik cor.

Jenis-Jenis Patung Berdasarkan Fungsinya Adalah? 

Dalam pembuatan patung membutuhkan ketelitian dan juga jiwa seni yang telah mengakar dalam tubuh manusia, dengan hal itu maka karya yang diciptakannya akan menampilkan sisi keindahan dan dapat memuaskan batin bagi yang melihatnya.

Menurut situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), patung berdasarkan fungsinya dapat dibedakan menjadi enam jenis antara lain:

Patung Religi atau Patung Keagamaan

Patung ini difungsikan untuk kegiatan beribadah dan pemujaan dalam agama tertentu sebab mempunyai makna religus bagi masyarakat.

Adapun contoh dari jenis patung ini bisa ditemukan dan banyak terdapat di Indonesia seperti Contohnya Patung Buddha Tidur di Mojokerto serta Patung Bunda Maria Assumpta di Ambarawa.

Patung Arsitektur

Jenis patung ini kaya akan keindahan yang biasa dipakai dalam penunjang konstruksi bangunan contohnya patung yang ada dalam komplek Candi Borobudur dan Candi Prambanan.

Patung Monumental

Jenis patung yang bernama patung monumental ini difungsikan sebagai sarana mengenang peristiwa atau kejadian yang bersejarah maupun tokoh-tokoh yang mempunyai peran penting bagi negara. Contoh jenis patung ini khususnya di Indonesia ada banyak seperti patung Ki Hadjar Dewantara di Yogyakarta serta patung Jenderal Sudirman di Jakarta.

Patung Kerajinan

Jenis patung ini dibuat untuk memuaskan hati konsumen dan difungsikan untuk dijual belikan. Sehingga selain bernilai keindahan, patung ini juga bernilai ekonomis. Adapun contoh patung kerajinan adalah patung binatang yang dijadikan sebagai souvenir.

Patung Dekorasi atau Hiasan

Jenis patung ini berfungsi dalam mempercantik dan memperindah ruangan interiror ataupun eksterior. Biasanya, berbentuk binatang atau manusia sesuai dengan selera yang diinginkan oleh peminatnya.

Patung Seni

Patung ini merupakan bentuk karya seni yang dihasilkan dari imajinasi pembuatnya. Maka bentuk patungnya juga disesuaikan dengan apa yang diinginkan pembuatnya. Biasanya, kita bisa menemukan patung ini di pameran seni dalam bentuk instalasi.

Demikianlah informasi mengenai topik yang berjudul Jenis-Jenis Patung Berdasarkan Fungsinya Adalah? Ini Jawabannya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.