Fungsi Alternator Pada Mobil – Alternator merupakan komponen penting dalam sistem kelistrikan di mobil. Selain itu, banyak yang mengira bahwa selama ini mobil bisa menyala karena fungsi atau peran Aki. Aki dianggap sebagai satu-satunya yang berfungsi menjadi sumber energi listrik mobil. Padahal fungsi dari aki hanyalah menyuplai arus listrik saat baru dihidupkan.
Lalu yang berfungsi untuk menghasilkan arus listrik apa? Fungsi Alternator menghasilkan arus listrik bagi seluruh komponen adalah pada dinamo ampere yang membutuhkan aliran listrik misalnya, lampu mobil, AC dan audio mobil. Peran penting dari alternator tidak hanya itu saja, alternator juga memiliki hubungan dengan aki dimana alternator berfungsi untuk mengisi aki mobil. Tujuannya adalah untuk membuat aki mobil tetap berada pada tegangan yang stabil sehingga aki tetap baik dan istilah drop tidak akan terjadi pada aki.
Daftar Isi
Cara Kerja Alternator Mobil
Hal ini bisa terjadi karena alternator mobil memakai prinsip kerja elektromagnetik sehingga Alternator mendapatkan energi listrik dengan mengkonversi tenaga kinetis menjadi tenaga listrik. Seperti apasih cara kerja prinsip elektromagnetik itu? Secara mekanik, kerja elektromagnetik terdiri dari kawan panjang konduktif yang tembaganya menembus sepotong logam. Arus dialirkan, baik dari baterai atau sumber lain listrik, dan mengalir lewat kawat.
Hal ini membuat medan magnet yang ada di sekitar kawat melingkar, membuat logam seolah-olah mempunyai energi magnet permanen. Selain itu, energi Elektromagnet bermanfaat sebab bisa mengaktifkan magnet dan mematikannya dengan mengontrol sirkuit. Sehingga apabila terdapat mobil yang tidak memakai fungsi alternator, maka mobil itu tidak akan bekerja dengan baik sebab aki hanya bisa membantu mobil selama 30 menit. Apalagi saat aki habis, maka yang terjadi pada mobil anda sudah pasti akan mogok karena tidak mempunyai pembangkit energi listrik seperti alternator.
Dengan menggunakan belt atau tali kapas, alternator dapat terhubung langsung dengan mesin mobil. Sehingga apabila mesin mobil berputar, maka otomatis juga belt akan memutar roda pulley alternator. Dari putaran itu, yang dimanfaatkan alternator untuk menjadi energi listrik. Dengan satu putaran akan menghasilkan dua kali putaran roda pulley pada alternator. Mekanisme kerja dari alternator mobil adalah menghasilkan arus listrik dari koil stator.
Selanjutnya adalah membuat arus listrik yang diatur oleh IC regulator agar tekanan listrik yang dihasilkan tidak lebih dan tidak bisa dipakai untuk mengisi listrik pada aki mobil. Fungsi alternator dalam mobil tidak lepas dari kinerja dari komponen-komponen alternator. Lantas demikian, apasih komponen alternator mobil itu.
Komponen Alternator Mobil
Adapun komponen-komponen alternator mobil adalah:
- Rectifier berguna untuk menahan arus baterai.
- Rotor berfungsi sebagai penghasil medan magnet.
- Regulator yang berfungsi mengatur arus listrik agar stabil dan konstan.
- Stator berfungsi sebagai penghasil arus listrik bolak-balik.
Fungsi Alternator Mobil Adalah
Berdasarkan dari penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa fungsi alternator mobil adalah:
- Fungsi Alternator adalah dinamo ampere yang menghasilkan arus listrik bagi seluruh komponen
- Membuat seluruh komponen mesin bisa berjalan contohnya lampu mobil, AC dan audio mobil.
- Alternator memiliki hubungan dengan aki dimana alternator berfungsi untuk mengisi aki mobil.
Ciri Alternator Mobil Bermasalah
Adapun ciri-ciri alternator mobil bermasalah adalah:
1. Lampu Indikator Bergambar Accu Menyala
Ini diartikan terjadi kegagalan dimana baterai tidak mengisi sempurna. Hal ini terjadi karena oleh output dari alternator tidak sesuai dari yang seharusnya.
2. Headlamp Meredup
Apabila terjadi demikian, maka suplay listrik lemah yang membuat sinar lampu meredup.
3. Rusaknya Sistem Alternator
Mendeteksi ini sangat mudah dengan cara lepas jumper baterai dan menyalakannya lagi lalu menyabutnya. Apabila menyala, maka pertanda bakteri rusak. Tapi jika perlahan mati, maka pertanda alternator yang rusak.
4. Problem Koneksi
Namun sebelum mengambil kesimpulan itu, pastikan cek ulang setiap koneksi yang terhubung ke alternator dan baterai. Cek dan perhatikan singkat sambungan atau kabel apakah ada yang putus atau rusak.
5. Lemah atau Tidaknya Tarikan Magnet
Pertanda alternator lemah, rusak atau baik bisa dilihat dari tekanan tarikan magnetnya. Apabila tarikan magnetnya kuat maka alternator baik dan begitupula sebaliknya. Caranya dengan buka kap mesin dengan keadaan hidup dan tempelkan obeng di pulley secara hati-hati dan ketahui tarikan magnetnya.
Demikianlah informasi mengenai topik yang berjudul Apa Fungsi Alternator Pada Mobil? Ini Fungsi dan Komponenya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.