Candi Prambanan merupakan kompleks Candi Hindu terbesar yang terdapat di Indonesia. Dalam sejarahnya, Candi ini dibangun atau didirikan oleh Raja Kerajaan Mataram Kuno yakni Rakai Pikatan pada 850 Masehi.

Pembangunan candi ini menjadi tanda kembali berkuasanya Wangsa Sanjaya atas Jawa, hal ini terkait persaingan wangsa kembar yang saling berbeda keyakinan, Wangsa Sanjaya penganut Hindu dan Wangsa Syailendra penganut Buddha.

Diketahui letak Kompleks Candi Prambanan ini terletak di perbatasan antara Yogyakarta dengan Jawa Tengah. Latar belakang munculnya pembangunan Candi ini untuk dipersembahkan kepada Trimurti atau Tiga dewa Utama yang terdapat dalam Hindu.

Adapun ketiga dewa tersebut yakni Dewa Brahma, Dewa Siwa dan Dewa Wisnu.  Dibalik kepopuleran Candi Prambanan, terdapat cerita rakyat yang sampai saat ini, banyak dipercayai oleh masyarakat Indonesia yakni kisah antara Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso.

Cerita Rakyat Pembangunan Candi Prambanan

Dalam kisah rakyat bahwa Roro Jonggrang meminta Bandung Bondowoso untuk membangunkannya seribu Candi dalam waktu satu malam.

Alasan dari munculnya permintaan itu adalah syarat agar Bandung Bondowoso bisa menikahi Roro Jonggrang. Namun syarat itu sangat luar biasa, sebab pembangunan Seribu candi ini dibangun saat matahari mulai terbenam hingga fajar menyingsing atau terbitnya matahari.

Jadi waktu pembangunan Candi ini hanya bisa diselesaikan dalam satu malam atau semalam saja. Syarat yang terlampau berat itu, membuat Bandung Bondowoso harus meminta bantuan raksasa Bondowoso bersama dengan pasukan Jin yang dimilikinya.

Namun tak habis pikir, Roro Jonggrang ternyata berupaya menggagalkan pembangunan candi tersebut dengan menabuh lesung dan membakar jerami yang dilakukan oleh dayang-dayangnya agar suasana yang dirasakan tampak seperti pagi hari.

Para jin yang mengetahui jika fajar mulai menyinsing, pergi dan menghentikan pembangunan candi tersebut. Bandung Bondowoso yang mengetahui jika ini semua merupakan ulah Roro Jonggrang langsung mengubahnya menjadi patung.

Benarkah Candi Prambanan dibangun dalam waktu satu malam?

Cerita tersebut sudah melegenda dan bahkan setiap generasi pasti mengetahui cerita ini. Tak diketahui secara pasti kapan cerita ini dimulai dan siapa yang menceritakannya.

Hal itu karena cerita ini hanya disampaikan dari lisan atau dari mulut ke mulut tanpa ada bukti otentik berupa dokumen bersejarah atau bukti lainnya.

Namun jika diteliti lebih jauh dengan bukti-bukti sejarah yang ada, ternyata alasan pembangunan Candi Prambanan itu bukanlah karena keinginan Bandung Bondowoso untuk menikahi Roro Jonggrang.

Tapi bukti atau tujuan sebenarnya dari pembangunan Candi Prambanan itu untuk dibangun oleh Rakai Pikatan, Raja Kerajaan Mataram Kuno pada 850 Masehi. 

Sedangkan dalam penamaan Candi ini yakni Prambanan, merujuk dari sebuah nama desa yang menjadi tempat didirikannya Candi tersebut. Diduga berasal dari perubahan nama dialek bahasa Jawa dari istilah teologi Hindu Para Brahman yang berarti Brahman Agung.

Candi Prambanan dibangun tidak dalam semalam atau satu malam melainkan memakan waktu selama ratusan tahun dari Rakai Pikatan dilanjutkan oleh Raja Lokapala dan Raja Balitung Maha Sambu. Hingga akhirnya disempurnakan oleh raja-raja Medang Mataram berikutnya, seperti Raja Daksa dan Raja Tulodng.

Setelah selesai dibangun dengan megah, Candi Prambanan menjadi candi agung Kerajaan Mataram, tempat berlangsungnya berbagai upcara agung kerajaan. Sedangkan ibukota Kerajaan Mataram saat itu tak jauh dari Prambanan, di Dataran Kewu.

Namun saat Mpu Sindok bertahta menjadi raja dan mendirikan Wangsa Isyana tahun 930-an, ibukota dipindahkan ke Jawa Timur dan pembangunan Candi tersebut ditelantarkan serta karena Gempa Bumi pada abad ke-16 juga meruntuhkan beberapa bangunan Candi Prambanan.

Jadi Kesimpulannya

Walaupun kisah Roro Jonggrang dan Bandung Bondowoso telah mengakar dan diketahui oleh penduduk sekitar, namun hal itu tidak bisa dianggap 100% benar. Sebab terdapat temuan Prasasti Siwargha yang menceritakan kronologis pembangunan Candi Prambanan untuk menyaingi Candi Borobudur dan pembangunannya tidak dalam semalam melainkan ratusan tahun dari Raja Rakai Pikatan hingga raja-raja selanjutnya.

Demikianlah informasi mengenai topik yang berjudul Benarkah Candi Prambanan Dibangun dalam Semalam? Ini Jawabannya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.