Perbedaan Tari Klasik dan Tari Modern – Tari merupakan gerak tubuh yang secara berirama dilakukan pada tempat dan waktu tertentu. Tujuan dari tari bisa bermacam-macam, ada yang untuk keperluan pergaulan, ada juga untuk mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran.
Dalam seni tari terdapat bunyi-bunyian yang mengiringi gerakan penari sebagai bentuk pelengkap dalam memperkuat maksud yang disampaikan ketika menari. Gerakan tari berbeda dari gerakan sehari-hari contohnya adalah berlari, berjalan, atau bersenam.
Berdasarkan jenisnya, tari digolongkan kedalam 3 jenis yaitu tari rakyat, klasik dan tari kreasi baru. Apabila ditinjau dari berdasarkan perkembangan peradaban, pada dasarnya seni tari terbagi atas 2 jenis yaitu tari tradisional atau klasik dan tari modern. Apasih yang dimaksud dengan tari klasik dan tari modern itu?.
Daftar Isi
Pengertian Tari Klasik Adalah?
Secara umum, yang dimaksud dengan pengertian tari klasik adalah tarian yang berkembang di daerah tertentu yang dilakukan secara turun temurun oleh masyarakatnya.
Tari Klasik atau kadang disebut tari tradisional ini punya nilai historis yang tinggi, pedoman yang luas. Selain itu tari klasik mempunyai pijakan yang pada adaptasi adat istiadat lingkungan sekitar tempat tumbuhnya.
Biasanya tari klasik ini lahir pada lingkungan keraton, yang pada saat itu berkembang sejak zaman feodal. Pada perkembangannya, tari klasik diturunkan secara turun temurun oleh kalangan bangsawan. Tari ini mengedepankan nilai filosofis, simbolis, dan religius.
Seluruh aturan tari ini masih kaku bertumpu pada pedoman leluhur. Untuk di negara Indonesia, diketahui bahwa tari tradisional ini dibagi menjadi dua yaitu: tari tradisional klasik dan tari tradisional kerakyatan.
Pengertian Tari Modern Adalah?
Secara umum, yang dimaksud dengan pengertian tari modern atau tari kontemporer ini adalah tarian masa kini yang diciptakan untuk mencari popularitas dan rangkaian geraknya bersifat ngetrend dan tidak punya aturan baku didalamnya.
Tari modern terkadang dapat dengan mudah untuk diimprovisasi dan terkadang disetiap geraknya hanya beberapa diantaranya yang memiliki nilai-nilai tertentu. Hal itulah mengapa tari ini tidak lama digemari oleh masyarakat (musiman).
Tari kontemporer adalah tarian yang terpengaruh dampak modernisasi serta bersifat bebas dan tak terikat oleh pakem-pakem gerak sebagaimana pada tarian tradisional. Tari kontemporer merupakan jenis tari modern yang tidak lagi terpengaruh unsur tari tradisional. Tari ini menampilkan koreografi unik dan penuh makna.
Tidak hanya itu, iringan musiknya pun bukan merupakan lagu sederhana yang lazim dipakai akan tetapi memakai program musik komputer dan masa mini. Sehingga, penikmat yang ingin menikmati jenis seni ini harus berwawasan luas.

Apa Perbedaan Tari Klasik & Tari Modern? Ini 5 Perbedaannya (Foto: Artikelsiana.com)
Perbedaan Tari Klasik dengan Tari Modern Adalah?
Berdasarkan dari penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan perbedaan tari klasik dan tari modern adalah:
-
- Instrumen pengiring musik modern sudah memakai alat musik modern. sementara tari tradisional tidak.
- Musik dari tari klasik adalah slow dan untuk tari modern biasanya ngebeat.
- Tema tari modern cenderung bebas. Sedangkan tradisional berdasarkan filosofi.
Tari klasik adalah tari yang telah baku oleh aturan baku dan disepakati serta diwariskan turun temurun. Sedangkan tari modern yang berseberangan dengan aturan-aturan pakem tari dengan menolak formalitas struktur gerak yang sudah ada. - Tari klasik punya konstum wajib sebagai ciri khas sedangkan tari modern sesuai dengan tema yang ada dan biasanya bebas.
- Tarian klasik sendiri memiliki gerak baku dengan makna yang terdapat aturannya. Sedangkan tarian modern tidak punya aturan, sehingga banyak gerakan improvisasi atau tambahan dalam pertunjukan.
Demikianlah informasi mengenai Apa Perbedaan Tari Klasik dan Tari Modern? Ini Perbedaannya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.