Ditengah pembangunan Indonesia yang meningkat juga akan meningkatkan pendapatan masyarakatnya. Apa lagi didaerah itu terdapat berbagai industri besar yang menyerap tenaga kerja dan mendatangkan pendapatan bagi daerah apalagi jika ada industri besar, maka akan menyerap tenaga kerja yang besar pula.

Tentu pendapatan bagi suatu daerah atau negara yang sangat fantastis. Melihat aspek keuntungan itu, semua orang bersatu padu bekerja sama dalam menggolkan lewat regulasi yang dibuatnya. Memang ini bukanlah rahasia lagi, sebab tidak sedikit yang ingin memanfaatkan sumber daya alam di Indonesia yang begitu besar.

Namun ditengah pikiran yang hanya berpusat pada keuntungan semata hingga membuat banyak orang lupa untuk melihat bahaya sehingga apa yang terjadi malah berdampak buruk bagi lingkungan. Apalagi jika pembuangan-pembuangan sisa-sisa pekerjaannya, itu tidak mempunyai saluran sebagaimana mestinya.

Sehingga sisa-sisa tersebut mencemari lingkungan dan merusak ekosistem disekitar industri dan terus menjalar ke tempat sekitarnya. Sisa-sisa tersebut dinamakan dengan Limbah. Sejalan dengan hal ini, pada kali ini penulis akan membahas mengenai limbah keras, seperti apakah limbah keras itu. Tapi sebelum itu, tahukah anda apa yang dimaksud dengan Limbah?

Limbah adalah sisa dari suatu usaha maupun kegiatan yang mengandung bahan berbahaya atau beracun yang karena sifat, konsentrasi, dan jumlahnya, baik yang secara langsung maupun tidak langsung dapat membahayakan lingkungan, kesehatan, kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.

Limbah menurut bentuknya terbagi menjadi limbah padat atau keras, limbah cair, dan limbah gas atau partikel. Pada materi ini kita akan membahas tentang limbah padat, jenis-jenis limbah padat, serta karakteristik dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari.

Pengertian Limbah Keras Adalah?

Secara umum yang dimaksud dengan pengertian limbah keras atau limbah padat adalah limbah yang berwujud keras, padat, tidak mudah berubah bentuk, tidak mudah diolah, dan tidak mudah terurai dalam tanah. Dengan bentuknya yang padat dan keras, limbah padat lebih sulit diuraikan oleh mikroorganisme. Limbah keras juga terbagi menjadi dua yaitu limbah keras organik dan anorganik.

Jenis-Jenis Limbah Keras Atau Padat

Adapun penjelasan mengenai jenis limbah keras atau padat adalah:

1. Limbah Keras Organik

Secara umum yang dimaksud dengan Limbah keras organik adalah limbah padat yang bersumber dari organisme biologis dengan karakteristik seperti:

1. • Dapat terurai oleh mikroorganisme
   • Pada umumnya tidak berbahaya
   • Bersifat keras dan padat
   • Sulit berubah bentuk

Contoh Limbah Keras Organik

Adapun contoh limbah keras atau padat organik adalah:

• • Kertas yang bersumber dari serat pohon,
  • Kain yang bersumber dari ulat sutra maupun kapas,
  • Furnitur yang bersumber dari kayu, makanan, kulit buah, biji buah, barang fashion yang terbuat dari kulit serta tulang dan tanduk hewan.

2. Limbah Keras Anorganik

Secara umum, pengertian Limbah keras anorganik adalah limbah padat yang bersumber dari unsur non biologis melalui proses kimia. Karakteristik limbah keras anorganik adalah:

• • Bersumber dari industri manusia
  • Sangat sulit terurai oleh mikroorganisme
  • Dapat bersifat racun
  • Bersifat keras dan padat

Contoh limbah keras anorganik adalah limbah konstruksi, limbah rumah sakit, limbah elektronik, dan berbagai macam plastik

Demikianlah informasi mengenai topik yang berjudul Pengertian Limbah Keras, Jenis dan Karakteristiknya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.