Aliran Seni Lukis Naturalisme – Seni Lukis merupakan cabang dalam seni rupa yang perkembangannya lebih utuh dari menggambar. Melalui melukis merupakan kegiatan yang mengolah medium. Medium itu adalah 2 dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu.
Membahas mengenai medium lukisan dapat dibentuk apa saja, contohnya papan, kanvas dan kertas bahkan film fotografi yang bisa dipakai sebagai media lukisan. Sedangkan untuk alat yang dipakai bisa bermacam-macam, bergantung apa yang memberikan imaji atau ide kepada media yang dipakai.
Lukisan merupakan karya seni yang proses pembuatannya dipakai dengan memulaskan warna, dengan kedalaman warna “pigmen” yang walaupun demikian dalam prosesnya hingga saat ini seni lukis terus berkembang.
Perkembangan itu melahirkan banyak jenis-jenis aliran seni lukisan yang sampai saat ini masih ada dan dipakai salah satunya aliran seni lukis naturalisme. Apasih itu aliran ini?
Daftar Isi
Apa itu Aliran Seni Lukis Naturalisme?
Yang dimaksud dengan pengertian aliran seni lukis Naturalisme adalah aliran yang berpusat pada kesusaian dan kemiripan objek yang dilukis membuat terlihat natural dan realistis sebagaimana yang ada di alam.
Aliran seni lukis naturalisme juga dikatakan sebagai aliran yang lahir karena didasarkan pada apresiasi seniman terhadap keindahan alam. Biasanya seniman mengangkat tema keindahan pemandangan yang ada disekitarnya, seperti yang terjadi pada pergerakan mooi indie di Indonesia.
Selain itu, Aliran naturalisme juga hadir merupakan wujud dari pengembangan dari realisme dan juga bentuk perlawanan akan seni aliran lukis romantisisme. Hal ini sudah ada pada abad ke 17-an yang dimana 1820-an, bentuk awal aliran seni lukis Naturalisme sudah populer dalam lukisan pemandangan.
Ciri-Ciri Aliran Naturalisme
Adapun ciri-ciri dari aliran naturalisme adalah:
- Bertemakan yang indah namun menurut kemurniannya
- Bentuk apresiasi seniman kepada alam
- Berusaha dalam memiripkan gambar objek yang dilukis
- Teknik serta kepiawaian pelukis menjadi senjata utama
- Mengangkat tema keindahan pemandangan yang ada disekitar.
- Melukiskan kecantikan dan ketampanan potret manusia sesuai dengan manusianya (apa adanya), tanpa dilebih-lebihkan.
Sejarah Perkembangan Aliran Naturalisme
Dalam sejarahnya, aliran seni lukis naturalisme sudah ada sejak tahun 1850-an di negara Perancis. Lahirnya aliran seni lukis naturalisme sebagai bentuk reaksi perlawanan atas kemapanan para pengikut aliran romantisme.
Perkembangan aliran naturalisme semakin berkembang apalagi saat teknologi visual dan pengukuran juga berkembang. Salah satu contoh karya aliran seni lukis yang bermanfaat saat itu penggambaran anatomi manusia dan hewan yang semakin akurat.
Perkembangan perspektif jarak jauh juga semakin berkembang pesat. Pada abad ke-17, penggambaran kondisi cuaca serta pencahayaan lebih halus dan nyata.
Dalam sejarahnya, terdapat tokoh yang berpengaruh besar dalam perkembangan aliran seni lukis naturalisme yaitu John Constable dan Thomas Cole. Siapa mereka?
John Constable yang berasal asal Inggris, sebagai seniman berpengaruh dalam perkembangan aliran naturalisme. Salah satu kutipan yang mendasari gaya lukisannya adalah “Kebiasaan pelukis pada saat ini adalah bravura, yakni sebuah upaya untuk menggambarkan sesuatu yang melampaui kebenaran”.
Ia lebih memilih untuk mentransfer apa yang dilihatnya disekitarnya yang kemudian diaplikasikan di atas kanvas. Surat yang ditulis untuk koleganya yang isi suratnya itu “I should paint my own places best”. Tokoh yang berpengaruh besar dalam aliran ini tertarik pada pergantian cahaya dan awan di alam tanpa membeda-bedakan mana yang lebih indah.
Ada banyak hasil karya seniman ini contohnya Dedham Vale (1816), Maria Bicknell (1816) yang merupakan potret dari tunangan Constable, The White Horse (1819) yang menggambarkan adegan kehidupan pedesaan yang wajar.
Sedangkan untuk Thomas Cole adalah seniman yang lahir di Inggris. Dengan kisah perjalanan hidupnya, yang membuatnya pindah ke Amerika Serikat membuat dirinya selalu menangkap keindahan eksotik dari gurun di benua Amerika.
Melalui hal itu, Thomas Cole terinspirasi terhadap lukisan-lukisan yang dibuatnya dan menjadi monumen untuk berbagi harapan dan kecemasan bangsa Amerika yang baru tumbuh selama pertengahan abad ke-19.
Orang saat itu menganggap Thomas Cole sebagai seniman pertama yang membawa mata pelukis pemandangan Eropa ke lingkungan Amerika. Tetapi sosok ini juga tetap mengekspresikan pemandangan Amerika yang unik.
Tokoh seniman ini juga mempunyai karya terkenal dalam aliran seni lukis naturalisme yaitu Lake with Dead Trees (Catskill) (1825) menggambarkan pemandangan Pegunungan Catskill di tenggara New York. Selain itu terdapat karya berjudul The Consummation of Empire (1836) yang bermakna kebangkitan hingga kejatuhan peradaban imajiner ini.
Demikianlah penjelasan sederhana mengenai Pengertian Aliran Seni Lukis Naturalisme. Selain dari penyajian informasi ini, diatas penulis juga menjelaskan sedikit ciri dan perkembangan aliran seni lukis naturalisme untuk memudahkan teman-teman dalam mengidentifikasi aliran ini dan membedakannya dengan aliran seni lukisan lainnya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat. Salam berbagi teman-teman.
