Mengapa Indonesia disebut Negara Maritim? – Inilah penjelasan mengapa Indonesia Disebut Negara Maritim. Selain disebut sebagai indonesia negara kepulauan terbesar di Dunia. Kemudian, indonesia juga memiliki keunikan ragam budaya dan suku bangsa dan dilengkapi alam Indonesia yang dipenuhi dengan kawasan perairan, persawahan, hutan hujan dan sebagainya.

Selain dikenal sebagai negara agraris yang notabenenya menjadi penghasil padi karena memiliki banyak areal persawahan. Kemudian indonesia dijuluki sebagai negara maritim yang seacra pengertian merupakan negara kepulauan yang mempunyai wilayah perairan dan laut yang luas dimana hampir sama dengan luas wilayah daratannya.

Nah, sebelum kita memahami apa alasan dan penyebab atau mengapa indonesia disebut negara maritim maka secara terlebih dahulu kita harus mengerti dan memahami pengertian dan hakekat negara maritim. Adapun untuk pengertian negara maritim menurut ahli yaitu:

1. Negara Maritim adalah suatu negara yang mempunyai kawasan teritorial laut yang tergolong luas.
2. Negara maritim secara umum berbentuk sebagai kepulaun atau negara yang mempunyai banyak pulau.
3. Negara maritim adalah satu negara yang mempunyai berbagai macam kekayaan alam daalam kekuasaan laut yang sangat luas.
4. Negara maritim adalah suatu negara yang secara geografis telah dikeliling oleh wilayah laut dan perairan.
5. Maritim mempunyai pengertian wilayah laut. Penduduk negara maritim secara umum berprofesi sebagai seorang nelayan.

Konsep dan hakekat negara maritim adalah menggunakan segala sumber kekayaan laut untuk diarahkan kepada kepentingan dan kesejahteraan rakyat.

Mengapa Indonesia disebut Negara Maritim

Indonesia sering disebut sebagai negara Maritim karena secara geografis mempunyai daerah teritorial perairan dan laut yang lebih luas bahkan lebih dari daerah dan teritorial darat. Mengacu dari pernyataan tersebut maka bisa kita menarik kesimpulan bahwa negara maritim merupakan negara yang sudah menyandang status negara kepulauan.

Untuk dapat menjawab pertanyaan mengapa indonesia disebut negara maritim karena mengacu pada pengertian bahwa indonesia merupakan negara kepulauan yang terbesar di dunia dimana secara geografis mempunyai luas wilayah 2/3 teritorial laut dan hanya mempunyai 1/3 wilayah daratan.

Sebagai konsekuensi disebutkan sebagai negara maritim maka indonesia mesti mampu mengembangkan segala kegiatan pada bidang pelayaran. Hal tersebut disebabkan karena adanya salah satu sektor penunjang dari perekonomian di Indonesia yang merupakan sektor perikanan dan pelayaran.

Karena Indonesia berada di letak geografis yang strategis yaitu berada di garis khatulistiwa dan diapit oleh dua samudera dan dua benua maka Indonesia mempunyai kekayaan alam laut dan potensi yang sangat besar pada bidang perairan dan pelayaran.

Untuk dapat mewujudkan Indonesia sebagai negara maritim yang maju maka haruslah diimbangi dengan adanya pembangunan di berbagai daerah tanpa menghilangkan unsur kebudayaan daerah tersebut.

Untuk dapat melakukan pembangunan maka sebaiknya meninjau kondisi budaya dan sosial secara terlebih dahulu sehingga sumber dayanya bisa dikelola tanpa merugikan masyarakat dan rakyat sehingga bisa memajukan tingkat perekonomian daerah tersebut dan negaranya.

Indonesia yang disebut sebagai negara maritim, hal tersebut dikarenakan di Indonesia telah didominasi oleh adanya lautan dan perairan dibandingkan daratan.

Hal tersebutlah yang telah menyebabkan Indonesia mempunyai budaya kemaritiman yang sangat kuat, masyarakat pada umumnya juga berprofesi sebagai pelaut, nelayan dan pelayaran yang memang notabenenya memanfaatkan daerah teritorial lautan.

Dikarenakan INdonesia mempunyai budaya kemaritiman yang tergolong kuat maka segala bentuk pembangunan yang dilakukan Indonesia mestilah mempunyai pandangan kemaritiman. Maksud dari kalimat tersebut adalah maritim menjadi inti pembangunan bangsa Indonesia itu sendiri.

Hal tersebut bisa dilakukan dengan cara melakukan pembangunan yang bersifat maritim secara berkelanjutan yang dirancang pihak-pihak terkait seperti pemerintah. Adapun untuk contoh pembangunan tersebut seperti:

1. Penangkapan ikan secara alami
2. Membangun sektor pariwisata pada bidang bahari
3. Membangun pusat penangkaran dan pelestarian biota alam bawah laut.
4. Mengelola energi dan sumber daya bawah laut dengan AMDAL atau “Analisa mengenai dampak dan lingkungan”.
5. Melestarikan daerah yang ada di pesisir pantai.

Akan tetapi secara realita banyak penelitian yang sudah mengungkapkan mengenai perilaku tak etis seperti penangkapan ikan dan pemanfaatan sumber daya memakai peralatan yang memiliki potensi bisa merusak alam dan lingkungan yang ada di bawah laut.

Hal tersebut disebabkan sifat manusia yang memang ingin serba instan dan mudah. Adapun beberapa alat yang bisa digunakan dan berpotensi untuk merusak lingkungan yaitu:

• Bom Racun
• Bom Ikan
• Racun Sianida
• dan lain sebagainya.

Nah, demikianlah informasi jawaban pertanyaan mengenai alasan mengapa indonesia disebut negara maritim yang bisa saya jelaskan disini. Tentu saja indonesia dijuluki sebagai maritim bukan tanpa adanya alasan.

Hal itu disebabkan karena indonesia merupakan negara kepulauan yang mempunyai wilayah teritorial lautan dan perairan yang tergolong luas. Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat kepada anda yang sedang mencari informasi tersebut.