Mengapa Al-Quran Disebut Kitab Yang Bersifat Universal? Ini 6 Alasannya



Al-Quran Bersifat Universal – Islam sebagai agama, memuat ajaran yang bersifat universal dan komprehensif. Universal artinya bersifat umum, dan komprehensif artinya mencakup seluruh bidang kehidupan. Agama diturunkan untuk menjawab persoalan manusia baik dalam skala mikro maupun makro.

Dan manusia sebagai khalifah Fil Ard menggunakan ajaran Agama tersebut untuk mewujudkan kerajaan Allah di muka bumi. Karenanya, ajaran agama memang harus dilaksanakan dalam segala aspek kehidupan. Dalam pelaksanaannya, ajaran Agama sebagai pesan-pesan langit perlu penerjemahan dan penafsiran.

Persoalan pokoknya adalah bagaimana membumikan ajaran langit, sehingga dapat mewarnai tata kehidupan sosial ekonomi, politik dan budaya masyarakat. Dengan demikian Agama tidak hanya berada dalam tataran normative. Karena Islam adalah agama amal, maka penafsirannya pun mesti beranjak dari sisi normatif menuju teoritis keilmuan yang faktual.

Sebagai hukum Allah atau hukum Islam atau yang dikenal syari’ah, yang mengatur masalah dan mu’amalah. Dalam agama Islam terdapat pedoman yang hidup bagi umat muslim untuk mengarungi dunia ini yakni Al-Qur’an. Melaui kitab suci Al-Qur’an setiap manusia bisa membaca tanda-tanda Alam yang ada disekitarnya.

Maka dari itulah mengapa ada yang menyebut bahwa Al-Qur’an adalah mukjizat terbesar yang kekal abadi dan bersifat universal serta sempurna yang diberikan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW untuk menjadi dihayati dan diaplikasikan dalam kehidupan nyata.

Kemukjizatan Al-Quran yang bersifat universal ini dapat dilihat dari segi isi atau kandungan itu sendiri serta yang kedua adalah segi bahasa Al-Qur’an. Melalui kedua aspek ini, dengan mengamalkan Al-Qur’an, manusia dapat mencapai kebahagiaan dunia dan keselamatan akhirat.

Melalui ayat-ayat yang ada di dalam Al-Qur’an menyingkap sebuah kebenaran yang setiap ayatnya memiliki landasan ilmiah yang sejalan dengan ilmu pengetahuan modern. Isinya tidak bertentangan dengan teknologi modern sehingga Al-Qur’an dapat digunakan sepanjang masa atau bersifat universal atau kekal abadi dalam kondisi zaman apapun.

Selain itu, luarbiasanya Al-Qur’an karena terdapat undang-undang ilahi yang sempur yang melebihi seluruh undang-undang yang dibuat oleh Manusia. Lihat dan baca saja kandungan Al-Qur’an yang telah menjelaskan sejak lama mengenai pokok akidah, hukum ibadah, norma dan sopan santun serta undang hukum ekonomi, sosial dan kemasyarakatan.

Bahkan Al-Qur’an menyentuh ranah-ranah pribadi atau individu setiap manusia yang mengatur kehidupan keluarga dan masyarakat serta meletakkan dasar-dasar kemanusiaan yang muliah lagi adil.

Bahkan dengan banyaknya aturan yang terdapat di dalamnya, terdapat keselarasan atau kesesuaian dengan satu ayat dan ayat lainnya dengan berbagai kisah dan nasihat, argumentasi, hikmah dan hukum, tuntutan dan peringatan, janji dan ancaman, kabar gembira dan berita duka, serta akhlak mulia berbudi pekerti.

Hingga dapat digunakan sebagai pegangan hidup dalam melihat dunia ini dimasa yang akan datang bahkan dalam isinya juga menjelaskan mengenai hari kiamat dimana Alam Semesta ini akan berakhir yang dijelaskan melalui tanda-tanda yang juga terdapat dalam Al-Quran.

Mengapa Al-Quran Disebut Kitab Yang Bersifat Universal? Ini 6 Alasannya
Mengapa Al-Quran Disebut Kitab Yang Bersifat Universal? Ini 6 Alasannya

Mengapa Al-Quran Disebut Kitab Yang Bersifat Universal Adalah?

Melalui dari hal inilah jelaslah mengapa Al-Qur’an disebut bersifat Universal dan penyempurna. Untuk menjelaskan secara ringkas mengapa Al-Qur’an disebut sebagai kitab bersifat universal yang bisa disebutkan melalui kesimpulan dibawah ini:

  1. Al-Qur’an sebagai kitab penyempurna dari kitab-kitab sebelumnya.
  2. Al-Qur’an tidak mempunyai masa berlaku, tak sama dengan kitab Allah SWT sebelumnya yakni Zabur, Taurat dan Injil. Maka dari itu, Al-Qur’an menjadi pedoman hidup hingga akhir zaman.
  3. Al-Qur’an bisa berlaku kapan pun dimanapun dan dalam kondisi apapun dibelahan dunia dan semesta.
  4. Isi Al-Quran mencakup semua aspek dalam kehidupan manusia, mulai dari ibadah sampai kepada persoalan muamalah.
  5. Memperlihatkan tanda-tanda tentang kondisi masa lalu, saat ini hingga dimasa depan.
  6. Al-Qur’an diturunkan untuk rahmatan lil alamiin (untuk seluruh alam).

Demikianlah jawaban mengenai pertanyaan Mengapa Al-Quran Disebut Kitab Yang Bersifat Universal Adalah?. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *