Lagu Bungoeng Jeumpa – Bungoeng Jeumpa sebagai salah satu lagu daerah tradisional yang berasal dari daerah Aceh. Lagu yang berasal dari daerah dengan karakteristik budaya menjadikan lirik, syair dan alunan musik Lagu Bungoeng Jeumpa terkenal di pelosok negara Indonesia.
Dengan lagu tradisional ini membuat banyak orang yang apabila mendengar alunan musik disertai penarinya maka secara langsung orang akan mengingat daerah Aceh. Melihat dari sejarah lagu Bungoeng Jeumpa, memiliki arti yang besar bagi Kerajaan Aceh kala itu.
Asal muasal dari Lagu Bungoeng Jeumpa berasal dari bunga kebanggaan masyarakat Aceh yakni Jeumpa yang biasa dikenal dengan sebutan Bunga Kantil. Awalnya bunga Jeumpa ini tumbuh di Serambi Mekkah secara liar,
Sebab bunga ini yang menjadi penamaan lagu yang berasal dari daerah aceh ini merupakan tumbuhan endemik yang tumbuh subur dengan sendirinya tanpa ditanam terlebih dahulu.
Karakteristik bunga jeumpa ini mempunyai pohon yang tinggi besar hingga dapat menyangga dahan dan ranting dengan buku yang tersebar banyak.
Apalagi keharuman bunga yang berasal dari daerah Aceh ini sampai-sampai mempengaruhi kebudayaan Aceh mulai dari tradisi, ukuran bangunan yang memberi nilai estetika didalamnya.
Maka dari itulah, mengapa bunga Jeumpa mempunyai makna yang menjadi karakteristik tersendiri bagi masyarakat Aceh begitupula dengan lagu Bungoeng Jeumpa yang makna lagu ini menjadi perwakilan budaya Aceh.
Demikian ini bisa disaksikan dalam pemahaman yang tinggi akan syair-syair yang ada pada lagu itu. Melalui alunan melodi yang mendayu-dayu dan bait syair-syair sederhana yang saran akan makna, lagu “Bungoeng Jeumpa” mempunyai tempat tersendiri bagi warga Aceh.
Daftar Isi
Bentuk Lagu Bungoeng Jeumpa Adalah?
Lagu Bungoeng Jeumpa mempunyai 16 birama yang tebagi ke dalam dua bagian (period) seperti A dan B dimana masing-masing bagiannya terdiri atas 8 birama, maka kedua bagian A dan B tersebut terdapat 16 birama.
Untuk setiap bagian dalam lagu Bungoeng Jeumpa ini tersusun dari frase tanya dan juga frase jawab dimana terdapat setengah bagian pertama disebut pertanyaan (antecedent) dan setengah lainnya merupakan kalimat jawaban (consequent).
Untuk bagian A, terdapat 4 birama pertama yang menjadi frase tanya dan untuk 4 birama yang lain menjadi frase jawab. Dengan demikian ketika terdapat kelompok A ditulis dengan kode, menjadi A (aa1).
Makna Lagu Bungoeng Jeumpa Adalah?
Melihat dari lirik lagu dan bentuk lagu Bungoeng Jeumpa sangat sederhana sebab secara musikal tidak ada yang istimewa namun keunikan dari lagu ini punyai kekuatan pada ciri atau karakteristik lagu yang berasal dari daerah Aceh ini apalagi pada makna yang terkandung dalam setiap syair dan liriknya. Adapun makna dari syair lagu Bungoeng Jeumpa adalah:
1. Mewakili Kemegahan Kerajaan Aceh
Ungkapan Bungong jeumpa, bungong jeumpa meugah di Acèh dalam liriknya bisa diartikan bahwa bunga jeumpa, bunga jeumpa megah di Aceh yang maknanya mewakili kemegahan kerajaan Aceh, Kerajaan Jeumpa saat zaman Abdullah.
Penamaan nama kerajaan ini sesuai dengan nama negeri asalnya di India Belakang (Persia) yang bernama Champia, yang apabila dilihat artinya adalah harum, wangi dan semerbak.
2. Penghormatan Kepada Gadis Aceh
Sedangkan untuk pada bagian Bungong teuleubèh, teuleubèh indah lagoë na apabila diartikan dalam bahasa Indonesia berarti bunga yang sangat indah rupanya mempunyai makna yang memberikan penghormatan kepada gadis-gadis Aceh yang punya wajah cantik nan rupawan laksana bunga.
3. Keceriaan dan Keberaniaan Wanita Aceh
Untuk syair Putéh kunèng meujampu mirah yang merupakan warna bunga jeumpa ini artinya putih kuning bercampur merah bermakna sebagai penggambaran keceriaan dan keberanian wanita Aceh seperti pahlawan wanita Aceh Cut Nyak Dien dan Cut Meutia.
4. Bisa Menjadi Kebanggaan
Dalam lirik Keumang siulah cidah that rupa yang artinya dalam bahasa Indonesia bunga setangkai indah sekali ini bermakna bahwa Aceh adalah satu-satunya provinsi yang ingin menjadi kebanggaan negaranya sebagaimana karakteristik dari bunga jeumpa yang indah walau setangkai sekalipun.
5. Keharuman Pada Malam Hari
Dalam lirik Lam sina buleuën, lam sina buleuën angèn peuayôn yang artinya dalam sinar bulan, dalam sinar bulan angin berhembus yang maknanya menjelaskan tentang karakteristik bunga jeumpa yang mengeluarkan semerbak keharumannya kala bulan muncul dengan sinarnya dan angin malam membawa keharuman bunga jeumpa.
6. Memiliki Nilai Estetika
Makna ini karena pada lirik Rurôh meususôn, meususôn, nyang mala-mala yang apabila diartikan dalam bahasa Indonesia adalah yang layu-layu, jatuh bersusun-susun bermakna bahwa saat bunga Jeumpa layu dan tua, dan berguguran ke tanah, maka masih bisa dimanfaatkan oleh rakyat Aceh seperti memperindah rumah serta sebagai hiasan pengantin atau kegiatan acara adat.
7. Sangat Harum Saat Dicium
Dalam penggalan lirik Mangat that mubèë meunyo tatém côm artinya sungguh harum wanginya kalau dicium, bermakna karakteristik bunga Jeumpa yang semakin harum saat dicium.
8. Simbol Masyarakat
Dengan keindahan sebagaimana lirik lagunya yakni Leupah that harôm si bungong jeumpa yang artinya sungguh harum sekali si bunga jeumpa bisa diartikan bahwa bunga ini karena keindahannya menggambarkan daerah Nanggroe Aceh Darussalam.
Pencipta Lagu Bungoeng Jeumpa Adalah?
Melihat makna-makna lagu Bungoeng Jeumpa diatas, maka bisa menjadi perenungan bagi kita semua untuk mengungkapkan kecintaan yang besar bagi lagu-lagu yang berasal dari daerah aceh ini dan pada umumnya untuk lagu tradisional di Indonesia.
Dengan syair dan lirik yang indah ditambah alunan musik dan penari maka keindahan dan keharuman dari Bunga Jeumpa dapat tersampaikan oleh kepada pendengar dan penikmatnya.
Ini semua berkat dari pencipta dan penemu lagu Bungoeng Jeumpa yang belum diketahui namanya atau sampai sekarang belum ditemukan.
Ada banyak yang juga mempertanyakan pencipta lagu bungoeng Jeumpa ini di berbagai browser namun dari sumber-sumber ilmiah yang diulas penulis, secara terang-terangan mengatakan bahwa pencipta lagu Bungoeng Jeumpa adalah anonim atau tidak ada.
Karakteristik Lagu Bungoeng Jeumpa Adalah?
Berdasarkan dari informasi yang dihimpun penulis dan dari penjelasan diatas maka dapat disimpulkan bahwa karakteristik lagu Bungoeng Jeumpa adalah:
- Nama judul lagu yang berasal dari bunga Jeumpa atau bunga kantil
- Lagu yang berasal dari daerah Aceh
- Lagu yang mengawakili kerajaan Aceh, kerajaan Jeumpa
- Menjunjung tinggi kehormatan kepada Wanita dan Perempuan
- Terdapat 16 birama dalam lagu Bungoeng Jeumpa
- Belum ditemukan pencipta dari lagu Bungoeng Jeumpa
[Jawaban] Lagu Bungoeng Jeumpa Berasal Dari Daerah?
Berdasarkan dari informasi diatas, sebenarnya untuk menjawab topik utama pada kali ini seputar pertanyaan Lagu Bungoeng Jeumpa berasal dari daerah? sudah sangat jelas yang dimana lagu Bungoeng Jeumpa ini berasal dari Daerah Aceh.
Demikianlah informasi mengenai Lagu Bungoeng Jeumpa Berasal Dari Daerah? Ini Sejarah Lagunya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.
