Setiap negara yang ada di dunia ini tidak akan bisa berjalan tanpa adanya sistem pemerintahannya. Sebab melalui sistem pemerintahan ini, maka negara dapat menjalankan kepentingan yang ada di luar negeri.

Didunia ini sendiri ada banyak sistem pemerintahan yang terus berubah dan berkembang. Salah satu sistem pemerintahan yang populer untuk saat ini adalah sistem pemerintahan demokrasi. Demokrasi sendiri adalah sistem pemerintahan yang dijalankan oleh rakyat dan untuk rakyat.

Selain demokrasi terdapat sistem pemerintahan yang menurut beberapa orang memang sistem pemerintahan ini masih terdengar asing, yaitu sistem pemerintahan plutokrasi atau negara plutokrasi.

Menyebutnya saja, namanya hampir mirip dengan bekas planet yang ada dalam tata surya. Tapi planet dan plutokrasi itu berbeda. Jika demikian lantas apasih yang dimaksud dengan plutokrasi itu?

Apa itu Plutokrasi?

Secara etimologi, yang dimaksud dengan Plutokrasi adalah istilah yang berasal dari yunani yang terdiri atas dua kata yaitu Ploutos dan kratos. Arti Ploutos adalah kekayaan dan kratos adalah kekuasaan.

Jadi yang dimaksud dengan pengertian plutokrasi menurut KBBI adalah sebuah sistem politik yang dilakukan dan dikuasai oleh sekelompok orang kaya atau kaum kapitalis (pemilik modal).

Perlu diketahui bersama bahwa sistem pemerintahan Plutokrasi itu sendiri adalah perilaku atau praktik yang sudah bersifat klasik, global, dan universal. Tidak salah jika Chrystya Freeland (2012) memilih Plutocrats ‘The Rise of New Global Superch Rich sebagai judul bukunya. Fenomena sejenis telah diungkapkan oleh Robert H. Frank dan Philip J.Cook pada tahun 1995 yang menulis mengenai The Winner Take All Society.

Sedangkan dalam Merriam-Webster, dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan arti plutokrasi atau plutocracy adalah sistem pemerintahan yang dilakukan dan dikontrol oleh kaum kaya. Jadi bisa disebutkan bahwa plutokrasi ini mempunyai kaitan erat dengan uang atau pada persoalan kekayaan.

Sebab penentuan pemimpin bukan pada persoalan seberapa banyak kekayaan yang dimiliki. Sistem pemerintahan plutokrasi bermula di Yunani. Sistem ini terus menyebar hingga ke Genova, Italia.

Sistem pemerintahan ini menyadari betul bahwa untuk mencapai kepentingan maka dibutuhkan biaya yang tentunya tidaklah sedikit. Namun dalam kepentingan itu juga, harus mencakup untuk mempertahankan kekayaan suatu negara.

Contoh Negara Plutokrasi Adalah?

Adapun negara-negara yang dianggap sebagai negara plutokrasi adalah Amerika Serikat sebab menganut ideologi kapitalisme dan liberalisme sebagaimana ungkapan mantan presiden Jimmy Carter. Selain Amerika Serikat, juga terdapat Inggris sebagai penganut plutokrasi apalagi di kota London yang mempunyai sistem pemilihan dan politik yang berbeda dengan kota lainnya dimana dua per tiga pemilih adalah perwakilan bisnis dan badan lainnya.

Tak hanya itu, contoh negara plutokrasi lainnya adalah italia, Kekaisaran Jepang pra-perang dunia II (Zaibatsu) dan perlu diketahui juga dimana jika dilihat negara Indonesia tengah menuju ke negara plutokrasi sebab melihat dari para elit yang ada, merupakan orang-orang yang mempunyai kekayaan.

Ciri atau Karakteristik Plutokrasi Adalah?

Maka dari itu yang dimaksud dengan sistem pemerintahan yang dijalankan dengan plutokrasi, maka bisa dilihat terdapat kesenjangan ekonomi yang sangat tinggi antara kaum kaya dengan kaum miskin. Menurut situs Euston96, terdapat lima karakteristik atau ciri dari plutokrasi, yaitu:

1. 1. Para penganut plutokrasi bisa mencabut amanah dari pemerintah yang telah terpilih.
   2. Masyarakat biasa mau tidak mau harus mengikuti peraturan yang telah dibuat.
   3. Pemerintah lebih memperhatikan serta memenuhi kebutuhan para elit ekonomi atau kaum kaya.
   4. Elit ekonomi memiliki mekanisme tertentu, sehingga bisa membuat peraturan yang menguntungkan kaumnya.
   5. Kekuasaan secara publik dikelola untuk kepentingan tertentu kaum elit ekonomi lokal.

Demikianlah informasi mengenai topik yang berjudul Apa itu Plutokrasi? Ini Pengertian & Ciri-Cirinya. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam berbagi teman-teman.